J-Drama : The Great White Tower
Akhir-akhir ini saya lebih sering menonton drama dengan genre kedokteran. Entah kenapa ya, rasanya lihat para dokter di drama Korea atau Jepang itu keren banget. Padahal kalo di Indonesia, jarang banget kan ada tema khusus kedokteran untuk sinetron. Untuk membuat drama kedokteran ngga bisa sembarangan juga. Beberapa saya perhatikan mereka fokus pada salah satu departemen untuk dijadikan latar belakang cerita dan juga cerita utama. Belum lagi adegan-adegan belek kulit untuk operasi hahaha, walaupun kalo beneran saya bisa pingsan tapi seru juga lihatnya kalo di drama.
Nah kalo drama Korea cukup rajin mengeluarkan genre kedokteran ini seperti Good Doctor, Emergency Couple, Time Slip Dr Jin, Faith sampai Innocent Man juga bercerita tentang seorang dokter. Haish segitu digemarikah drama dokter ini, hehehe iya sih. Sekali nonton ternyata saya cukup ketagihan buat nonton. Apalagi kalo dokternya ganteng-ganteng, eh ini mah saya sudah lost fokus wekekek.
Cerita berbeda tentang dokter juga ngga sengaja saya tonton di WAKUWAKU JAPAN. Drama berjudul The Great White Tower yang tayang setiap Senin sampai Kamis jam 19.00 sampai 20.00 WIB ini, sukses mencuri perhatian saya karena temanya tentang dunia kedokteran. Drama jadul tahun 2003 ini adalah remake dari drama judul yang sama di tahun 1978. Wah ternyata tema kedokteran ini udah terkenal dari jaman dulu kala ya, karena ini aslinya adalah novel karya Toyoko Kamasaki yang terbit di tahun 1965 dan difilmkan di tahun 1966. Berarti drama ini punya kualitas yang oke punya dan ngga kalah dengan drama kedokteran jaman sekarang. Apalagi ternyata Korea juga meremake drama ini pada tahun 2007 dengan judul White Tower.
Sinopsis
Dikisahkan ada dua orang dokter ahli yang memiliki karakter yang berbeda dalam menangani pasien. Goro Zaizen adalah dokter yang memiliki ambisi tinggi di dalam karir kedokterannya. Blio lebih mementingkan publisitas dan ketenaran untuk dapat lebih dikenali sebagai dokter ahli. Sedangkan Shuji Satomi adalah dokter yang berdedikasi tinggi dengan lebih mementingkan kesehatan dan kesembuhan dari pasiennya.
Drama serius ini menggambarkan bagaimana konflik-konflik yang dihadapi para dokter saat menangani pasien, dengan personaliti seorang dokter yang berbeda-beda. Gabungan cerita antara kecerdasan para dokter, politik yang terjadi di rumah sakit, dan kekuatan yang dimiliki para dokter yang menjabat, disertai bayang-bayang kematian pasien menjadikan drama ini menarik. Karena sebetulnya konflik serius ini tidak disangka akan ada di sebuah rumah sakit. Bisa dibayangkan pasien akan menjadi korban dari keegoisan dokter yang menginginkan nama baik dan akhirnya berakhir dengan malpraktik. Belum lagi persaingan antara rekan sejawat dan mengorbankan pertemanan baik.
Cerita yang penuh intrik dalam perebutan kekuasaan ini bisa ditonton di WAKUWAKU JAPAN channel 340 First Media. Jangan sampe melewatkan cerita seru ini ya, yang jarang dijadikan sebuah tema drama.
aku dari dulu suka mbak film dengan tema dokter, tapi kalau korea belum pernah nonton. boleh juga nih rekomendasinya
siap-siapin kantong kresek mba kalo ngga kuat lihat isi tubuh qiqiqi. Aku nutup mata kalo adegan belek membelek 😛
Nyimak dulu deh dramanya. kunjungan pertama & salam kenal ya mbk Shinta..
wah ternyata kita sama ya mb qiqiqi, aku smpe hbs lho ngkutin drama itu.
bawa ember mbak, takut saputangnnya gak sanggup menampung