Itu sih dulu pendapat saya yang ngga paham, kenapa blogger jaman dulu itu membuka diri soal identitasnya. Lah saya aja yang tukang curhat di blog takut ketahuan hahaha. Tapi setelah berjalannya waktu, akhirnya jadi paham, bahwa mereka yang menulis blog dengan nama real bukan anonim justru lebih legit dan terpercaya.

Berangkat dari situ, akhirnya saya memberanikan diri menggunakan nama sendiri saat awal menulis blog kembali. Untungnya nama saya saat itu ngga terlalu pasaran wkwkwk. Jadi mudah banget memberi seluruh akun saya dengan nama Shintaries.

Walaupun tadinya ngga pernah ngeh klo bakalan bisa dikenal, tapi nyatanya beberapa ada yang masih mengingat nama saya loh. Suggestion di pencarian dengan nama shintaries ternyata cukup sukses. Pada saat tulisan visa korea saya selalu muncul di nomor satu, ternyata queri suggesstion menjadi Shintaries Korea. Begitu juga saat sekarang bisa australia cukup memberikan manfaat, ternyata mereka juga mencari dengan keyword Shintaries Australia.

Nama akun di media sosial disamakan dengan nama blog, itu juga menjadi penting. Karena memudahkan orang mencari kita di media sosial dan meyakinkan bahwa itu adalah orang yang sama. Sering banyak terjadi kan, nama blog apa, pas dicari namanya berbeda. Penting banget jadinya kalau sedari awal sudah menyamakan nama.

Nah, alasan di atas itu menjadi patokan saya kenapa harus menggunakan nama asli. Ini jauh memudahkan saya membangun personal branding melalui digital. Karena personal branding yang dibentuk dengan baik, saya banyak dikenal sebagai blogger lifestyle dan juga blogger trainer. Bahkan sampai mengisi dosen tamu serta acara di Fasilkom UI pun karena saya dikenal berdasarkan branding dan menggunakan nama asli.

Penting buat blogger, untuk membentuk personality-nya sedemikian rupa. Ngga hanya agar menjadi terkenal, tapi juga membentuk karakter kita di era digital ini. Walaupun misalnya ada banyak sekali blogger dengan tema yang sama, tapi dengan membentuk satu personal branding yang sesuai dengan kita, maka akan terlihat pembedanya. Gitu kayaknya ya hahaha.