Punya Resolusi Tahun Depan Jadi Blogger yang Dikenal?

Sering sekali saya mendapat pertanyaan, gimana cara menjadi blogger yang gampang dikenali alias hmm mungkin maksudnya terkenal kali ya hehehe. Ini memang agak sedikit tricky, karena ternyata banyak yang ngerasa, saya sudah bertahun ngeblog tapi masih gini-gini aja. Bahkan yang sudah merasa seleb pun juga berpikir, wajar saya dikenal karena saya sudah ngeblog selama 7 tahun misalnya.

Well kalo saya boleh sharing perjalanan ngeblog saya sendiri, yang sepertinya berjalan dengan sangat cepat dan lancar, saya bakalan beberin tentang apa sih yang saya lakukan. Jadi ngga banyak bertanya-tanya lagi deh tentang rahasianya yang kalo menurut saya sih hanya perlu strategi yang tepat dan efektif.

Sejak 3 tahun lalu, saya mulai menulis blog kembali secara serius. Kenapa saya bilang serius? Kenal blog sudah dari jaman geocities yang masih pake koneksi dial up wkwkwk, ngeblog di berbagai platform gratisan yang isinya cuma curcol ngga jelas. Abis itu balik anonim yang kerjanya bikin dummy blog buat main Adsense. Nyampe situ, naluri kenarsisan saya menggelora *tsah, pengen beneran dikenal sebagai blogger dengan identitas real.

Hasilnya, tahun pertama saya gabung di komunitas dan berhasil mencuri perhatian diantara ribuan membernya. Sukses juga mencuri perhatian Mba Haya untuk ngajakin saya masuk koran, tabloid, dan majalah. Tahun kedua diajakin Teh Ani bikin Fun Blogging dan masih berjalan sampai sesi 8 besok. Di tahun kedua pula saya mengisi berbagai macam acara sebagai pembicara bahkan di Fasilkom UI. Tahun ketiga, saya mendevelop sistem jaringan untuk para blogger yang belum berusia setahun tapi sudah mampu memberikan benefit kepada para membernya. Sebagai bonus, saya mendapatkan award blog terbaik kategori life style.

Memang betul tidak ada yang instan tapi ada jalur cepatnya. Kalau Mba Haya cerita bagaimana dia jungkir balik berada di posisi sekarang dalam jangka waktu yang tidak sebentar (lebih dari 5 tahun) dan Teh Ani yang konsisten blogging hampir 10 tahun lamanya sehingga bisa menjadi seperti sekarang, saya mungkin bisa jadi cerita tersendiri bagaimana saya bisa sejajar dengan posisi mereka dalam waktu 3 tahun.

Nah mumpung akhir tahun, barangkali ada yang punya objectives ingin memiliki blog yang berkembang dan pengen makin eksis mudah dikenal, step dari saya mungkin bisa membantu.

Step 1: Membranding Diri
Ini saya mulai dengan menyamakan nama domain dan semua lini social media. Saya ingin mudah dikenal dan pada saat saya mengenalkan diri, mereka akan terbiasa dengan nama saya. Jadilah saya menggunakan nama Shintaries di mana pun itu. Namanya kebetulan memang sudah unik dan asli nama saya. Ini untuk membuktikan kalau saya memang real.

Sebetulnya pake iseng riset juga sih, seberapa sering nama saya muncul dan apa suggestionsnya. Untungnya masih belum banyak yang menggunakan nama Shintaries, jadi kalau pun sekarang di search, hasil querinya akan related banget dengan saya. Bahkan karya ilmiah saya juga bisa muncul. Lucunya, LinkedIn yang digadang-gadang selalu muncul di atas facebook untuk profil, punya saya malah muncul yang pertama kali adalah blog.

Jadi intinya, branding diri paling tepat di blog. Karena begitu di search akan terlihat jelas siapa kita dan apa yang kita lakukan. Hasil image pun akan mengikuti sesuai dengan image di blog.

Step 2: Jangan Pelit Ilmu
Ketika saya memulai ngeblog, saya sudah tau apa yang akan saya share, apa yang akan saya tulis, apa yang akan saya berikan untuk pembaca, apa yang saya rasa akan memberikan banyak manfaat. Its all about what you can give. Ini sudah saya mulai saat membeli domain dengan nama sendiri. Saya rutin mengisi blog seminggu sekali pada hari minggu saat saya libur kerja. Sisanya, saya main-main dengan project web design yang membuat saya makin dikenal.

Dalam kasus saya, saya membagi ilmu blog design yang notabene saya dapatkan dengan tidak murah dan hasil latihan selama ratusan jam saya rasa. Hal ini menjadikan saya capable dalam hal yang saya tulis dan mampu menjawab pertanyaan apa saja yang muncul. Sehingga saya tidak ragu untuk membaginya. Saat ada tawaran untuk sharing tentang blog, saya pede ikutan dan katanya hasilnya bagus. Oleh karenanya saya sempat menjadi orang yang cukup dikenal dari salah satu komunitas dan diajak menjadi pembicara, masuk televisi, dan banyak hal menyenangkan lainnya.

Tidak harus dalam bentuk teknikal kalau mau berbagi ilmu, kita bisa share apa saja yang memang kita kuasai dengan baik. Jadikan itu suatu keunggulan personal. Ngga perlu kedekatan, ngga perlu tepe-tepe sana sini, ngga perlu caper. Hanya berbagi ilmu, thats it.

Step 3: Bersosialisasi
Bersosialisasilah di komunitas sebaik mungkin. Mulai dari aktif berinteraksi, membagikan secara sukarela setiap ilmu yang dimiliki, bekerja secara volunteer, dan helping each other. Berikan segala yang memang bisa dibantu dan banyaklah belajar pengembangan diri dari member lain. Dari situ, beberapa akan mulai familiar dengan nama kita. Setelah itu, mulailah mengembangkan diri bergabung ke komunitas lain. Membuka networking yang lebih luas tanpa harus banyak tepe-tepe dan pamer kebolehan. Percaya deh, kalau emang modal skill kuat, semuanya akan sejalan.

Step 4: Social Media is Your Buddy

Jangan remehkan kekuatan social media, apalagi untuk branding. Semakin kita beredar di socmed semakin cepat pula dikenal. Aktifnya tentunya kegiatan yang positif ya. Pisahkan antara privacy dan kehidupan socmed. Seperti misalnya saya membedakan status yang memang bisa dilihat publik dan hanya untuk teman tertentu saja. Aktif di Twitter walaupun ngga pengen cari follower, aktif di Instagram dengan mengutamakan kualitas photo walaupun kadang klo kepaksa upload kualitas rendah, sampai yah komen-komen di status orang yang ngga menimbulkan perdebatan.

Step 5: Jaga Kualitas

Baik itu kualitas konten, kualitas pertemanan, kualitas networking, kualitas socmed, sampai theme yang saya pakai aja berkualitas semua kok. Semua dimulai dari hal kecil dan detail yang secara alam bawah sadar membuat orang yang mampir ke blog kita bakalan ingat terus. Iya, dengan kualitas tersebut, orang-orang akan lebih mampu mengingat kita dibandingkan blog lain yang rata-rata bukan.

Hanya dengan 5 step yang dilakukan secara massive dan berkelanjutan, bikin saya mendapatkan jalur cepat dikenal dan dibawa ke mana-mana.

Lah setelah di-breakdown kenapa jadi sederhana banget ya wekekek. Hampir ngga ada rahasia, ya mungkin aja memang faktor keberuntungan aja. Beruntung saya menciptakan branding yang tepat, beruntung saya memiliki skill yang berbeda, beruntung masuk ke komunitas yang tepat, sampai beruntung bisa belajar dan berteman dengan orang-orang yang positif dan memaksa saya untuk terus maju.

Udah itu aja. Selamat akhir tahun 🙂