Sakit maag ini sepertinya sudah menjadi penyakit umum yang banyak terjadi pada orang-orang. Apalagi perempuan *uhuk. Saya sendiri sepertinya kena sakit maag pertama kali semenjak SMA. Sampai ngga ingat punya penyakit ini. Rasanya perut kruwes-kruwes dan agak mual kalau sedang kambuh. Karena ngga mau mengalami lagi, jadinya saya selalu berhati-hati. Mulai dari mengatur jenis makanan dan jangan sampai terlambat makan.

Gara-gara lupa sama penyakit maag ini, saya sampai harus dirawat di rumah sakit loh. Asam lambung yang terlampau banyak keluar, membuat saya mual dan muntah. Padahal ini bukan karena terlambat makan, tapi karena efek obat anti alergi yang tidak ditujukan untuk orang yang memiliki maag.

Ceritanya lumayan panjang. Tadinya saya tidak terlalu sadar memiliki maag. Karena sudah jarang kambuh kan. Sewaktu kena alergi akibat obat batuk, keadaan saya memburuk. Tidak bisa bernapas dan mata bengkak, lalu segera dibawa ke UGD. Kemudian, diberikanlah obat anti alergi di UGD yang syarat utamanya adalah tidak memiliki maag.

Karena pede dan juga sepertinya lupa, saya bilang kalau tidak punya maag ke dokternya. Pas disuntikkan, bisa ditebak. Asam lambung langsung naik walaupun saya bisa bernapas saat itu juga dan alerginya langsung mereda. Masalah baru datang, yaitu maag yang terjadi cukup parah sampai harus dirawat. Dan akhirnya terpaksa menginap di rumah sakit, padahal itu bukan penyakit utamanya.

Parahnya, saya alergi berbagai macam obat. Walaupun sudah memiliki daftar nama obat yang alergi, saya ngga pernah tahu kalau belum pernah mencoba obatnya. Jadinya, semacam coba-coba dan harus dites alergi terlebih dahulu. Makanya saya sangat berhati-hati memakan jenis obat. Yang lucu, setelah maagnya selesai ditangani. Muncul masalah baru, saya malah alergi dengan beberapa obat lain, padahal obat tersebut sifatnya hanyalah penyembuhan. Fixed, saya alergi hampir segala jenis obat :(.

Lebih Enak Minum Jamu dari pada Obat

Untuk maag ini, saya sebetulnya sudah ngga berani coba-coba minum obat apapun. Males banget kalau kena alergi dan biasanya jadi lebih parah kondisinya. Apalagi kalau ngga berhubungan langsung dengan lambung. Malah makin ribet dan penyakitnya jadi macem-macem hehehe. Jadi solusinya cuma satu, makan jangan sampai telat.

Tapi apa daya, sewaktu minggu lalu ke Bali, saya nongkrong di salah satu resto dan makanan baru keluar pukul dua siang :(. Alhasil, perut saya yang sudah lapar, menjadi tidak lapar lagi, yang justru ini bahaya. Ngga heran, malamnya langsung merasa mual dan hanya sebentar saja hadir di gala dinner acara tersebut.

Karena ngga mau ambil banyak risiko, jadinya malah beli obat maag dan paracetamol yang diminum hanya setengah. Iya, saya alergi banget ama paracetamol. Tapi karena butuh istirahat dan merasa mual banget, mau ngga mau harus konsumsi. Lumayan deh bisa tidur lelap semaleman dan besok bisa segar. Tapi sepertinya, maag saya harus segera diobati nih.

Setelah cari-cari info untuk pencernaan selain obat, saya nemu yang namanya Maggo. Ini adalah jamu yang dibuat dari bahan-bahan alami yang khusus untuk penderita sakit maag seperti saya. Agak aneh sih sebenernya melihat jamu untuk penyakit maag hehehe. Tapi demi pencernaan yang lebih baik, saya beranikan diri mencoba loh.

maggo2

Bentuknya ternyata bubuk di dalam vial kecil berukuran 5 gr Maggo, di dalam satu box yang isinya 6 buah. Setelah dimasukkan ke air mendidih sebanyak 150cc, diaduk, lalu siap diminum. Jangan tanya rasanya hahaha, jamu banget dan agak pahit. Karena kurang menggoda selera, jamunya saya tambahkan madu aja. Lumayan jadi manis dan seger. Oia minumnya ini harus 30 menit saat pagi sebelum sarapan ya atau bisa juga malam hari sebelum tidur.

Setelah mencoba 5x dalam lima hari berturut-turut, sudah mulai lumayan banget. Perut kembung gara-gara asam lambung kemarin sudah mulai terasa nyaman. Jadinya bakal nyoba sampai 12x seperti yang disarankan supaya sembuh total. Btw harganya juga terjangkau, 180rb aja untuk satu box isi 6. Saya juga udah cek kemasannya, aman dengan label halal dan juga terdaftar di BPOM.

maggo1

Rasanya bakalan akrab dengan jamu satu ini hahaha. Karena males banget minum obat dan takut alergi, alternatif terbaiknya adalah Maggo. Apalagi ngga ada efek sampingnya, karena bahan-bahannya 100% natural dan alami. Bahkan sebetulnya bahannya itu adalah bumbu sehari-hari seperti kunyit, cengkeh, lengkuas, kacang hijau, dan jamur kuping. Jadi tanpa ada bahan kimia obat. Pantes aja saya ngga kena alergi ^^.

Kalau sedang kena maag dan ngga sembuh, saran saya mending cobain Maggo deh. Belinya bisa di Web Maggo ya. Bisa juga WhatsApp: Nadia (087700044999) dan Andi (0818911222) untuk konsultasi dan pemesanan langsung. Karena yang resmi hanya di situ dan belum ada distributor/agen resminya. Cek juga di Facebook dan Instagram, supaya makin yakin ama produknya ya. Saya juga kayaknya mau kasih ini ke ibu saya, yang baru aja keluar dari rumah sakit karena asam lambung yang naik. Mudah-mudahan efeknya juga bagus ^^.

0 0 votes
Article Rating